Jika di suatu wilayah terdapat berbagai aktivitas masyarakat, maka penambahan aktifitas menunjukkan penambahan komponen sistem atau dengan kata lain wilayah tersebut semakin berkembang.Perkembangan sistem dapat diidentifikasi dengan konsep entropi. Semakin tinggi entropi semakin berkembang suatu sistem
Berdasarkan
data tahun 2018 hasil entropi total dari data aktivitas per sektor di wilayah
contoh menunjukkan bahwa nilai entropi sebesar 4,8.Nilai entropi tersebut belum
mencapai nilai entropi maksimum, karena dengan 17 komponen seharusnya dapat
dicapai nilai entropi maksimum sebesar ln(17) = 5,7. Namun demikian, nilai
tersebut sudah mendekati nilai entropi maksimum. Dapat dinyatakan bahwa tingkat
penyebaran aktivitas di seluruh wilayah relatif merata. Ragam di setiap jenis
aktifitas ekonomi relatif sama. Dari jumlah setiap unit pengamatan dapat
disimpulkan wilayah dengan sebaran intensitas aktivitas paling merata (peluang
perkembangan seluruh aktivitas relatif sama) adalah Kota Padang dengan nilai
entropy 0,97. Sebaliknya wilayah dengan intensitas aktifitas paling tidak
merata atau ada kecenderungan spesifikasi untuk aktivitas tertentu adalah Kota
Padang Panjang dengan nilai entropy 0,09.
Selanjutnya dilihat dari jumlah setiap
aktivitas dapat disimpulkan bahwa wilayah dengan intensitas merata di seluruh
wilayah adalah sektor pertanian, perikanan dan kehutanan dengan niali entropy
0,95. Sementara aktivitas yang relatif ada kecenderungan pemusatan lokasi
adalah sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang dengan
nilai entropy 0,008.
Berdasarkan data tahun 2019 hasil
entropi total dari data aktivitas per sektor di wilayah contoh menunjukkan
bahwa nilai entropi sebesar 5,1.Nilai entropi tersebut belum mencapai nilai
entropi maksimum, karena dengan 17 komponen seharusnya dapat dicapai nilai
entropi maksimum sebesar ln(17) = 5,7. Namun demikian, nilai tersebut sudah
mendekati nilai entropi maksimum. Dapat dinyatakan bahwa tingkat penyebaran
aktivitas di seluruh wilayah relatif merata. Ragam di setiap jenis aktifitas
ekonomi relatif sama. Dari jumlah setiap unit pengamatan dapat disimpulkan
wilayah dengan sebaran intensitas aktivitas paling merata (peluang perkembangan
seluruh aktivitas relatif sama) adalah Kota Padang dengan nilai entropy 1.Sebaliknya
wilayah dengan intensitas aktifitas paling tidak merata atau ada kecenderungan
spesifikasi untuk aktivitas tertentu adalah Kota Padang Panjang dengan nilai
entropy 0,1. Dibandingkan dengan data tahun 2019 bahwa terjadi peningkatan
pemerataan pada kedua wilayah ini
Selanjutnya
dilihat dari jumlah setiap aktivitas dapat disimpulkan bahwa wilayah dengan
intensitas merata di seluruh wilayah adalah sektor pertanian, perikanan dan
kehutanan dengan niali entropy 0,97. Sementara aktivitas yang relatif ada
kecenderungan pemusatan lokasi adalah sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah,
Limbah dan Daur Ulang dengan nilai entropy 0,009. Dibandingkan dengan data
tahun 2019 bahwa terjadi peningkatan pemerataan pada kedua sektor ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar